Karyawati sebuah perusahaan swasta di Cikarang melaporkan suami ke Polsek Tambun lantaran menganiaya dan membotaki rambut wanita ini dengan tuduhan selingkuh, Kamis(5/5) malam.
Peristiwa tersebut terjadi di Perumahan Graha Prima Blok 2, Desa Mangunjaya, Tambun, Kamis (6/5) malam.
Misriyani,30, yang telah menikah 6 tahun dengan pealaku, menderita luka memar di wajah dimintai keterangan petugas, sedangkan Witarsa, 35, suami Ny Misriyani masih dicari.
Diungkapkan korban pada petugas, sepulang dari kerja sekitar pukul 18, suaminya marah-marah. Witarsa menuduh kalau sang istri memiliki pria idaman lain. Hal ini ditepis Misriyani yang menyebabkan suami istri tsb bersitegang hingga terjadi pemukulan oleh sang suami.
Tak cuma memukul, sang suami mengambil gunting lalu memapras rambut istri hingga nyaris gundul dan tak beraturan.Tak terima dengan kelakuan suami, Ny Misriyani pun melapor ke Polsek Tambun atas penganiayaan itu.
Sunardi, Ketua RT 08/20, tempat pasangan ini bermukim, mengakui kalau ia mendapat penganiayaan tersebut. “Setahu saya dia (suami korban-red) punya istri muda lagi. Bahkan ketika istri muda suaminya melahirkan, Misriyani ikut membantu. Saya jadi bingung kalau suami Ny Misriyani malah menuduh istrinya selingkuh,” papar Sunardi.
Atas luka yang diderita, korban divisum di RSD Cibitung. Kapolsek Tambun, AKP Sutriyono mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan masih mencari suami Ny Misriyani itu.
Peristiwa tersebut terjadi di Perumahan Graha Prima Blok 2, Desa Mangunjaya, Tambun, Kamis (6/5) malam.
Misriyani,30, yang telah menikah 6 tahun dengan pealaku, menderita luka memar di wajah dimintai keterangan petugas, sedangkan Witarsa, 35, suami Ny Misriyani masih dicari.
Diungkapkan korban pada petugas, sepulang dari kerja sekitar pukul 18, suaminya marah-marah. Witarsa menuduh kalau sang istri memiliki pria idaman lain. Hal ini ditepis Misriyani yang menyebabkan suami istri tsb bersitegang hingga terjadi pemukulan oleh sang suami.
Tak cuma memukul, sang suami mengambil gunting lalu memapras rambut istri hingga nyaris gundul dan tak beraturan.Tak terima dengan kelakuan suami, Ny Misriyani pun melapor ke Polsek Tambun atas penganiayaan itu.
Sunardi, Ketua RT 08/20, tempat pasangan ini bermukim, mengakui kalau ia mendapat penganiayaan tersebut. “Setahu saya dia (suami korban-red) punya istri muda lagi. Bahkan ketika istri muda suaminya melahirkan, Misriyani ikut membantu. Saya jadi bingung kalau suami Ny Misriyani malah menuduh istrinya selingkuh,” papar Sunardi.
Atas luka yang diderita, korban divisum di RSD Cibitung. Kapolsek Tambun, AKP Sutriyono mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan masih mencari suami Ny Misriyani itu.
0 Komentar:
Posting Komentar