Ratusan warga miskin di Kota Tegal, Jawa Tengah, dipastikan kembali tidak menerima bantuan langsung tunai (BLT) yang akan dibagikan, Jumat (23/5) ini. Salah seorang ibu nekat menggunduli kepalanya sebagai bentuk protes kepada aparat setempat yang tak mendatanya sebagai penerima BLT. Wanita ini bernama Sarni, warga Kelurahan Panggung, Kota Tegal.
Sarni hampir kehilangan akal menghadapi kesulitan hidup yang terus menghimpit keluarganya. Janda dua anak ini tak kuasa menahan kekesalan saat mengetahui dirinya kembali tidak tercatat sebagai penerima BLT. Ia pun tidak ragu menggunduli kepalanya sebagai bentuk protes terhadap aparat setempat.
Kekacauan pendataan penerima BLT juga dialami sekitar 300 warga di Kelurahan Panggung. Sejak 2005, mereka tak terdata sebagai penerima BLT. Kini, mereka tak dapat lagi dana kompensasi pengurangan subsidi BBM, karena pembagian BLT tahun ini akan kembali menggunakan data lama.
Sarni hampir kehilangan akal menghadapi kesulitan hidup yang terus menghimpit keluarganya. Janda dua anak ini tak kuasa menahan kekesalan saat mengetahui dirinya kembali tidak tercatat sebagai penerima BLT. Ia pun tidak ragu menggunduli kepalanya sebagai bentuk protes terhadap aparat setempat.
Kekacauan pendataan penerima BLT juga dialami sekitar 300 warga di Kelurahan Panggung. Sejak 2005, mereka tak terdata sebagai penerima BLT. Kini, mereka tak dapat lagi dana kompensasi pengurangan subsidi BBM, karena pembagian BLT tahun ini akan kembali menggunakan data lama.
0 Komentar:
Posting Komentar